![](https://kampungpasarmodal.com/upload/11ca21f04b-home-banner.jpg)
CLOSE
Pada minggu ke-1 bulan Desember ini, IHSG mengalami peningkatan 63 poin (0,48%) ke posisi 7.082,181. dari pekan sebelumnya di posisi 7.082,181. Meskipun IHSG mengalami penurunan. nilai kapitalisasi pasar bursa mengalami peningkatan menjadi Rp 9.512,969 triliun.
Rata-rata nilai transaksi harian bursa selama periode ini adalah Rp 17,557 T. Total volume transaksi bursa selama periode ini adalah 164,214 miliar saham.
HIGHLIGHT
GOTO Mengalami ARB Lima Hari Beruntun
Saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) mengalami penurunan hingga menyentuh ARB dalam lima hari penuh sejak 28 November hingga 2 Desember. Per 2 Desember,GOTO berada di harga Rp 132 per lembar saham.
Penurunan harga saham GOTO ini dipicu oleh kekhawatiran jika pemodal GOTO seperti Alibaba Group dan SoftBank Group akan menjual saham ketika masa lock up berakhir.Sebelumnya,pihak manajemen GOTO telah berencana untuk memfasilitasi penjualan saham yang dikendalikan oleh pendukung pra-IPO,tentunya dengan tujuan untuk menghindari penurunan harga. Namun,hal ini tidak berhasil.
Penjualan ST009 oleh BMRI mencapal Rp 1,63 Triliun
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) berhasil menjual Sukuk Tabungan seri ST009 sebesar Rp 1,63 triliun, setara 16,3% dari total penjualan ST009 yang nilainya Rp 10 triliun. Penjualan ini dilakukan dalam kurun waktu 11-30 November 2022.
Menurut Rudi As Aturridha selaku Sekretaris Perusahaan Bank Mandiri, minat dari investor pada produk ini sangat tinggi. Dapat dilihat dari penjualan sukuk yang mencapai Rp 7 triliun yang hanya diraih dalam waktu 7 hari, sebelum akhirnya menyentuh Rp 10 triliun di akhir periode penjualan.
Menurut beliau, faktor pendorong utama tingginya minat investor adalah imbai hasil yang bersifat floating with floor serta nilainya lebih tinggi dibondingkan dengan seri sebelumnya.s1009 memberikan imbal hasil sebesar 6,15%.
Recap IHSG
Pada hari Jumat, 2 Desember 2022, IHSG ditutup pada level 7019,63. Sama seperti minggu sebelumnya,IHSG masih bergerak di rentang yang sama. Melihat indikator MA, MACD, RSI,dan Stochastic masih belum menunjukan adanya momentum perubahan trend.Besar kemungkinan IHSG akan berfluktuasi dalam rentang 7000 s.d. 7150.